Nemes Corp

Pemerintah AS Gelontorkan Lebih dari $42 Miliar untuk Akses Internet Cepat dan Terjangkau di Seluruh Negeri

Pemerintah AS Gelontorkan Lebih dari $42 Miliar untuk Akses Internet Cepat dan Terjangkau di Seluruh Negeri

Sumber Foto : Freepik

Akses internet cepat dan terjangkau kini menjadi prioritas utama pemerintah Amerika Serikat. Untuk memastikan seluruh warga mendapatkan koneksi andal, pemerintah mengalokasikan lebih dari $42 miliar guna memperluas jaringan internet pada 2030. Langkah ini merupakan investasi terbesar dalam sejarah infrastruktur digital. Diharapkan, program ini dapat meningkatkan kesejahteraan serta daya saing ekonomi Amerika Serikat.

Dampak Ekonomi: Penciptaan Lapangan Kerja dan Investasi Industri

Selain memperluas jangkauan internet, program ini mendorong pertumbuhan sektor manufaktur dalam negeri. Pemerintah mewajibkan penggunaan material produksi Amerika Serikat, yang berkontribusi pada penciptaan ribuan lapangan kerja baru. Contohnya, dua perusahaan manufaktur kabel serat optik, CommScope dan Corning, menginvestasikan masing-masing $47 juta dan $500 juta untuk memperluas kapasitas produksi di North Carolina.

Investasi Terbesar dalam Sejarah untuk Infrastruktur Internet

Pemerintah AS mengumumkan pendanaan lebih dari $42 miliar guna memperluas akses internet cepat dan andal ke seluruh negeri pada 2030. Pendanaan ini merupakan bagian dari program Broadband Equity Access and Deployment (BEAD), yang didanai melalui Undang-Undang Infrastruktur Bipartisan.

Dalam pengumuman ini, Departemen Perdagangan AS menyatakan bahwa dana akan dialokasikan ke 50 negara bagian, Distrik Columbia, dan wilayah-wilayah AS lainnya. Presiden Joe Biden menegaskan bahwa internet kini menjadi kebutuhan esensial, setara dengan listrik dan air bersih.

Komitmen Pemerintah dalam Pembangunan Infrastruktur Digital

Pendanaan ini melengkapi investasi sebelumnya dalam American Rescue Plan, yang telah mengalokasikan lebih dari $25 miliar untuk pengembangan internet berkecepatan tinggi. Menteri Perdagangan AS, Gina Raimondo, menegaskan bahwa program ini tidak hanya mempercepat konektivitas digital bagi masyarakat, tetapi juga meningkatkan daya saing ekonomi serta pertumbuhan industri internet.

Setelah menerima pemberitahuan resmi pada 30 Juni 2023, setiap negara bagian memiliki 180 hari untuk mengajukan rencana awal terkait penggunaan dana ini. Program ini diharapkan mempercepat pembangunan infrastruktur digital dan memperkuat posisi AS dalam ekonomi berbasis teknologi.

Alokasi Dana untuk Setiap Negara Bagian

Setiap negara bagian akan menerima minimal $107 juta, sementara hampir 20 negara bagian mendapatkan lebih dari $1 miliar. Sepuluh negara bagian dengan alokasi tertinggi mencakup Alabama, California, Georgia, Louisiana, Michigan, Missouri, North Carolina, Texas, Virginia, dan Washington. Dana ini akan digunakan untuk membangun infrastruktur internet guna menjangkau masyarakat yang selama ini kesulitan mendapatkan akses internet berkualitas.

Baca artikel seru lainnya di sini!


Sumber : foxbusiness.com